Pentingkah mengejar pendidikan..?? Kuliah atau tidak?
Selama hampir 20 tahun hidup kita sebagai manusia banyak dihabiskan untuk menuntut ilmu di bangku sekolah,kita belajar hal yang perlu kita ketahui tentang segala sesuatu, Hal yang telah kita pelajari tersebut, akan menjadi bekal untuk menghadapi dunia dan mempertahankan kelangsungan hidup kita.
Bagi sebagian besar manusia, untuk bertahan hidup, mereka akan mencari pekerjaan dan mendapatkan upah, upah yang bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhannya sebagai manusia.
Dan bagi sebagian lagi, yang ditakdirkan mendapatkan fasilitas sejak lahir, mereka tidak perlu bersusah payah berusaha dari nol, karena orang tua mereka yang sudah menyediakan segala sesuatu yang mereka butuhkan.
Terdapat berbagai macam pekerjaan didunia ini, seiring dengan hukum ekonomi, tentang permintaan dan pasar, semakin unik skill atau kemampuan seseorang maka semakin besar pula penghasilan yang bisa dia capai.contoh dokter, karena tidak semua orang bisa menjadi dokter, semakin tinggi kemampuan yang dimiliki oleh dokter semakin mahal harga pekerjaan yang diselesaikannya, misalnya dokter spesialis jantung.
Kita semua tau Bill Gates yang pernah tercatat sebagai orang terkaya didunia tidak pernah lulus dari bangku kuliah, padahal Beliau memperkerjakan orang-orang pintar lulusan kampus-kampus ternama pada perusahaannya di Microsoft.
Walaupun pendidikan penting untuk didapatkan. namun pendidikan bukanlah sesuatu yang mutlak dalam menentukan keberhasilan seseorang.
Dalam dunia kerja, biasanya tingkat pendidikan kita menentukan tingkat upah yang akan kita terima, Semakin tinggi pendidikan kita maka makin besar pula kemungkinan tingkat upah yang akan kita terima.
Dengan catatan tingginya pendidikan kita didukung oleh nilai dan skill kita, karena percuma mempunyai gelar S1 namun dengan nilai IPK 1,0 yang memperlihatkan sisi negatif yaitu kurangnya kemampuan pemilik nilai tersebut, walaupun hal ini belum tentu 100% benar.
Penulis sering membaca tentang banyaknya lulusan sarjana kita yang masih menganggur, hal ini dikarenakan berbagai faktor diantaranya: terdapat jurang perbedaan yang tinggi antar skill lulusan perguruan tinggi dengan apa yang dibutuhkan oleh pasar tenaga kerja.
Penulis juga sering melihat berbagai orang menyia-yiakan pendidikan yang sedang mereka ambil dikarenakan berbagai sebab, seperti kurang seriusnya pelajar walaupun hanya tinggal menyelesaikan skripsi (bagi mahasiswa) atau sebab yang sering terjadi yaitu soal asmara.
Seperti yang kita ketahui, masa remaja adalah masa puber bagi setiap manusia dan terkadang mereka bertemu dengan seseorang yang mereka cintai, dan memang cinta itu buta.
Bahkan terdapat pelajar yang tidak melanjutkan sekolah seperti SMA karena persoalan ekonomi atau keluarga.
Tidak dapat dibayangkan bagaimana kerasnya perjuangan hidup bagi pekerja tanpa ijazah SMA.
Namun sekali lagi penulis katakan:pendidikan bukanlah sesuatu yang mutlak dalam menentukan keberhasilan seseorang.
Dan segala keputusan yang diambil adalah tanggung jawab masing-masing individu, disini penulis tidak bermaksud menjudge siapapun.
Akhir kata, Jikalau kalian mempunyai kesempatan menuntut ilmu, tuntutlah ilmu setinggi-tingginya. Sebab dengan mempunyai ilmu, ilmu yang akan membantumu seumur hidupmu.
this note originally wrote by me…